Vol. 7 No. 2 (2025): Ranah Research : Journal Of Multidisciplinary Research and Development (In Press)

Implementasi Metode HIRAC (Hazard Identification, Risk Assessment, And Control) untuk Meningkatkan K3 di Laboratorium PT. XYZ

##plugins.themes.academic_pro.article.sidebar##

Download
PDF
Statistic

Downloads

Download data is not yet available.

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

M. Ansyar Bora
Program Studi Manajemen Rekayasa, Fakultas Teknologi Industri, Institut Teknologi Batam
Subakti Eko Pratama
Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Ibnu Sina
Larisang
Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Ibnu Sina
Ririt Dwiputri Permatasari
Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Informasi, Institut Teknologi Batam
I Made Sondra Wijaya
Program Studi Manajemen Rekayasa, Fakultas Teknologi Industri, Institut Teknologi Batam

Published

Dec 27, 2024

DOI

https://doi.org/10.38035/rrj.v7i2.1257

Abstract

Keselamatan kerja di laboratorium merupakan aspek yang sangat penting dan krusial untuk diperhatikan dalam setiap kegiatan operasional, terutama laboratorium yang beroperasi dalam bidang lingkungan seperti PT. XYZ, memiliki berbagai potensi bahaya yang dapat mengancam keselamatan pekerja. Potensi bahaya tersebut bisa berupa bahan kimia berbahaya, peralatan yang kompleks, risiko biologis, hingga paparan radiasi. Untuk itu dilakukan penelitian ini dengan tujuan untuk mengeksplorasi implementasi metode HIRAC di laboratorium PT. XYZ dan mengevaluasi dampaknya terhadap peningkatan keselamatan kerja. Metode yang digunakan untuk menyelesaikan potensi bahaya yang tersebut yaitu Hazard Identification, Risk Assessment, and Control (HIRAC), metode ini telah dikenal luas sebagai pendekatan yang efektif dalam mengelola risiko di berbagai industri, termasuk laboratorium. Adapun hasil penelitian ini yaitu 1) Terdapat tiga ruangan utama dengan temuan risiko tertinggi (Ruangan asam, ruangan bahan kimia dan ruangan analisa udara). 2) Banyak ruangan tidak menyediakan informasi yang jelas mengenai penggunaan alat pelindung diri (APD). Beberapa ruangan hanya dipisahkan dengan sekat, bukan dinding penuh, yang dapat meningkatkan potensi bahaya. 3) Rekomendasi Solusi yang ditawarkan yaitu a) direkomendasikan untuk memberikan petunjuk yang jelas mengenai penggunaan APD di setiap ruangan, termasuk memasang rambu-rambu yang menjelaskan jenis APD yang diperlukan dan menyediakan kotak APD di masing-masing ruangan dengan perlengkapan yang sesuai. b) Penataan ulang ruangan perlu dibahas secara internal antara tim laboratorium dan manajemen.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Hak Cipta :

Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:

  1. Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
  2. Penulis mengakui bahwa Ranah Research : Journal of Multidisciplinary Research and Development berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
  3. Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di Ranah Research.
How to Cite
Bora, M. A., Subakti Eko Pratama, Larisang, Ririt Dwiputri Permatasari and I Made Sondra Wijaya (2024) “Implementasi Metode HIRAC (Hazard Identification, Risk Assessment, And Control) untuk Meningkatkan K3 di Laboratorium PT. XYZ”, Ranah Research : Journal of Multidisciplinary Research and Development, 7(2), pp. 987-997. doi: 10.38035/rrj.v7i2.1257.

References

P. A. Alayyannur dan S. Y. Arini, “Occupational health and safety problems in health workers,” Indones. J. Occup. Saf. Heal., vol. 13, no. 1, hal. 1–3, 2024, doi: 10.5455/pmb.1-1319955395.
Nurjannah, Mudatsir, S. Usman, dan I. Sahputra, “Analysis of Health Workers ’ Risk Factors Occupational Health and Safety at the Meuraxa Hospital,” Str. J. Ilm. Kesehat., vol. 10, no. 1, hal. 1–9, 2020, doi: 10.30994/sjik.v10i1.553.
A. Zakiyah, D. Ardyanto, M. Z. Fatah, dan M. Ernawati, “Identifikasi Bahaya Proses Blasting dan Painting di Perusahaan Fabrikasi Menggunakan Job Hazard Analysis ( JHA ),” INSOLOGI J. Sains dan Teknol., vol. 3, no. 2, hal. 186–198, 2024, doi: 10.55123/insologi.v3i2.3422.
Arina Nuraliza Romas et al., Keselamatan Dan Kesehatan Kerja. Padang: Get Press, 2023.
Y. Erdhianto, “Occupational Health and Safety (OHS) Analysis at The PG Kremboong Production Department using The Risk Priority Number and 5 Whys Method,” J. Iptek Media Komun. Teknol., vol. 25, no. 1, hal. 19–26, 2021, doi: 10.31284/j.iptek.2021.v25i1.1846.
I. M. Siregar, A. Larasati, dan A. Muid, “Analysis of the Implementation of Hazard Identification , Risk Assessment and Risk Control ( HIRARC ) in the Work Environment Against Work Accidents ( Case Study of PT XYZ ),” J. Ilm. Tek. Ind., vol. 22, no. 2, hal. 203–212, 2023, doi: 10.23917/jiti.v22i2.22810.
D. Prasetyo, “Analysis Of Occupational Health And Safety Risk In The 76mm Shooting Process Using Hazard Identification , Risk Assessment And Risk Control ( Hirarc ) Methods Proses Penembakan Meriam 76 Mm Menggunakan Metode Hazard Identification , Risk Assessment And Ri,” J. Ind. Eng. Manag. Res., vol. 4, no. 2, hal. 74–87, 2023.
A. F. Damayanti dan N. A. Mahbubah, “Implementasi Metode Hazard Identification Risk Assessment and Risk Control Guna Peningkatan Keselamatan dan Kesehatan Karyawan di PT ABC,” Serambi Eng., vol. 6, no. 2, hal. 1694–1701, 2021.
B. Novtantino, “Work Safety Risk Analysis Using Hirarc Method In Iron Production Area PT . Java Rakindo,” Al Qalam J. Ilm. Keagamaan dan Kemasyarakatan, vol. 16, no. 5, hal. 1611–1616, 2022.
N. Wisudawati dan R. Patradhiani, “Analisis Risiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dengan Metode Hazard Analysis (Studi Kasus pada Proyek Pembangunan Perumahan),” Integr. J. Ilm. Tek. Ind., vol. 5, no. 1, hal. 29, 2020, doi: 10.32502/js.v5i1.2971.
Pertiwi, Y. Nurhantari, dan S. Budihardjo, “Hazard identification , risk assesment and risk control serta penerapan risk mapping pada Rumah Sakit,” BKM J. Community Med. Public Heal. Ber., vol. 35, no. 2, hal. 55–64, 2019.
S. Nurfaizah, M. Risal, dan M. Musfirah, “Penerapan Sistem Menajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja,” J. Ilm. Kesehat. Sandi Husada, vol. 11, hal. 392–402, 2022, doi: 10.35816/jiskh.v11i2.797.
B. Aninditya, D. Dinariana, dan F. Suryani, “Implementation Of Hirarc Method On Erection Girder Work Of South Japek II Toll Road Construction Project Package 3,” Inj. Interdiciplinary J. Humanit., vol. 2, no. 9, hal. 824–835, 2023.
Y. S. Perdana, Sutrisno, dan U. C.M, “Analysis Of Occupational Safety And Health Risk Management On The Amphibious Operations Exercise Using Hirarc Method,” Int. J. ASRO, vol. 12, no. 04, hal. 24–32, 2021.
E. R. Kabul dan F. Yafi, “Hirarc Method Approach As Analysis Tools In Formingoccupational,” Sosiohumaniora-Jurnal Ilmu-ilmu Sos. dan Hum., vol. 24, no. 2, hal. 218–226, 2022, doi: 10.24198/sosiohumaniora.v24i2.38525.
D. Kusmawan, Pengantar Konsep Dasar Peningkatan Perfoma Dan Budaya K3 Melalui Safety Talk Meeting. Deepublish Digital, 2023.
V. Monoarfa dan R. N. B. Miolo, “Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja ( K3 ) Menggunakan Metode HIRARC Pada UMKM Pabrik Tahu,” Mopolaiyo, vol. 02, no. November, hal. 1–6, 2022.
E. N. Amalia et al., “Identification of Occupational Safety and Health Hazards at Paint and Welding Workshop using the HIRARC Method,” J. Saf. Educ., vol. 2, no. 1, hal. 28–42, 2024.
I Wayan Widiana, I. W. Muka, dan I. A. P. S. Mahapatni, “Pengaruh Penerapan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Teknik Lapangan,” J. Ilm. KURVA Tek., vol. 12, no. 2, hal. 121–131, 2023, doi: 10.55606/jebaku.v2i1.1465.
D. Setiono dan J. D. Fairussihan, “Analisis Risiko Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Pada Proses Perbaikan Kapal Di Pt. Dock Dan Perkapalan Surabaya Menggunakan Metode Hirarc (Hazard Identification, Risk Assessment, And Risk Control),” Zo. Laut, vol. 4, no. 1, hal. 23–29, 2023.