ANALISIS NILAI KONDUKTIVITAS TERMAL BAHAN SEKAM PADI DAN SEKAM KAYU
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Published
Aug 8, 2019
Abstract
Sifat isolator sekam padi dan sekam kayu yang dibentuk menjadi komposit tersebut akan dibandingkan dengan bahan sekam kayu yang merupakan bahan alami yang ada di lingkungan sekitar. Dengan diketahuinya konduktivitas termal kedua bahan tersebut, diharapkan komposit sekam padi dan kayu dapat digunakan dalam komponen bangunan rumah, material isolator, peredam panas, dan lain-lainnya yang memanfaatkan diketahuinya nilai konduktivitas termal bahan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui komposisi campuran dan pemadatan yang baik dalam pembuatan komposit sekam padi dan sekam kayu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen, yaitu suatu percobaan untuk mengetahui data hasil pengamatan dengan melakukan suatu penelitian dan percobaan. Waktu pelaksanaan penelitian ini dilakukan dalam jangka waktu Juli sampai Agustus di Laboratorium Fenomena Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang. Berdasarkan hasil penelitiannya nilai konduktivitas termalnya yaitu sekam padi sebesar 2,925 W/m.0C dan sekam kayu sebesar 3,004 W/m0C seterusnya perbandingan 1 : 1 nilai konduktivitas termal sekam padi sebesar 3.006 W/m0C dan sekam kayu 3,019 W/m0C, dan perbandingan 1 : 2 nilai konduktivitas termal sekam padi 3,031 W/m0C dan sekam kayu 2,25 W/m0C. Dapat disimpulkan bahwa komposit sekam padi lebih bagus dijadikan sebagai bahan isolator dari pada sekam kayu.
##plugins.themes.academic_pro.article.details##
Hak Cipta :
Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa Ranah Research : Journal of Multidisciplinary Research and Development berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
- Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di Ranah Research.