Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Inkuiri Terbimbing Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Pada Materi Sifat Koligatif Larutan
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Published
Aug 23, 2020
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan Lembar Kerja Peserta Didik berbasis inkuiri terbimbing untuk melatih keterampilan berpikir kritis pada materi Sifat Koligatif Larutan dan menentukan validitas dan praktikalitas. Lembar Kerja Peserta Didik ini menggunakan tahap pembelajaran inkuiri terbimbing yang terdiri dari orientasi, eksplorasi, pembentukan konsep, aplikasi dan penutup. Jenis penelitian ini adalah Research and Development dengan mengguakan model pengembangan ploomp. Model pengembangan ploomp terdiri dari tiga tahap: penelitian pendahuluan, pembentukan prototipe, tahap penilaian. Instrumen penelitian adalah lembar validasi, angket, instrument keterampilan berpikir kritis. Validitas dan kepraktisan data dianalisis menggunakan Fleiss Kappa. Rata-rata momen kappa dari lima validator adalah 0,45 dengan kategori Moderate Agreement. Rata-rata momen kappa dari uji kelompok kecil adalah 0,21 dengan kategori Fair Agreement. Rata-rata momen kappa dalam uji lapangan adalah 1,00 untuk guru dan 0,21 terhadap respon peserta didik. Pada aspek keterampilan berpikir kritis dilakukan pre-test dan post-test terhadap peserta didik. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh nilai N-Gain 0,57. Hasil data menunjukkan bahwa Lembar Kerja Peserta Didik valid dan praktis untuk digunakan dalam pembelajaran serta efisien digunakan untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis peserta didik
##plugins.themes.academic_pro.article.details##
Hak Cipta :
Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa Ranah Research : Journal of Multidisciplinary Research and Development berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
- Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di Ranah Research.
References
Departemen Pendidikan Nasional. 2008. Pengembangan Bahan Ajar. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional, Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas.
Hake. 2002. Relationship of Individual Student Normalized Learning Gains in Mechanics with Gender, High-School Physics, and Pretest Score on Mathematics and Spatial Visualization. Indiana University.
Hanson, D. M. 2005. Designing Process-Oriented Guided-Inquiry Activities. In Faculty Guidedbook. A Comprehensive Tool ForImproving Faculty Performance, ed. S. W. Beyerlein and D.K. Apple. lisle, IL: Pacific Crest.
Kartini, Ketut. 2019. Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-Pair-Share terhadap Hasil Belajar Kimia Siswa Kelas X. Jurnal Pendidikan Kimia dan Ilmu Kimia Vol. 2 No. 01
Sanjaya, W. 2006. Strategi Pembelajaran dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi. Jakarta: Kencana.
Sugiarto, Rusly. 2019. Validitas Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) dengan strategi Mind Mapping pada Materi Ikatan Kimia. Unesa Journal of Chemical Education ISSN: 2252-9454 Vol. 8, No. 1, pp. 121-125.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfabeta
Sukardi. 2012. Evaluasi Pendidikan Prinsip dan Operasionalnya. Jakarta: Bumi Aksara.