EFEKTIVITAS PROGRAM DESAKU MENANTI BAGI WARGA BINAAN SOSIAL (WBS) DI KOTA PADANG

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Dwi Febria Zulfa
Fitri Eriyanti
Afriva Khaidir

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh permasalahan keberadaan gelandangan, pengemis, pengamen, banyak menimbulkan keresaharan dikalangan masyarakat. Direktorat Rehabilitasi Sosial Tuna Sosial berupaya mengembangkan sebuah model dalam penanganan gelandangan dan pengemis yang diberi nama “Program Desaku Menanti: Rehabilitasi Sosial Gelandangan dan Pengemis Terpadu Berbasis Desa”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan (1) Efektivitas program desaku menanti bagi warga binaan sosial di Kota Padang; (2) Faktor–faktor yang mempengaruhi efektifitas program desaku menanti ; (3) Upaya  dalam mengatasi berbagai kendala dalam program Desaku Menanti. Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Informan dalam penelitian ditentukan dengan teknik Purposive Sampling. Data penulis kumpulkan dengan melakukan wawancara, observasi, dan studi dokumentasi dengan menggunakan pedoman wawancara dan catatan lapangan. Teknik menguji keabsahan data dengan triangulasi sumber. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan verifikasi kesimpulan. Indikator yang digunakan dalam penelitian ini adalah keberhasilan program, keberhasilan sasaran, kepuasan program, kesesuaian input dan output, serta pencapaian tujuan mneyeluruh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program Desaku Menanti bagi warga binaan sosial di Kota Padang adalah tidak efektif. Hal ini terlihat pada indikator keberhasilan sasaran, yakni dapat dikatakan bahwa program ini tidak tepat sasaran. Selanjutnya terdapat beberapa kendala yang mempengaruhi efektivitas program Desaku Menanti di Kota Padang.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

How to Cite
Zulfa, D. F., Eriyanti, F. and Khaidir, A. (2019) “EFEKTIVITAS PROGRAM DESAKU MENANTI BAGI WARGA BINAAN SOSIAL (WBS) DI KOTA PADANG”, Ranah Research : Journal of Multidisciplinary Research and Development, 1(2), pp. 210-217. Available at: https://jurnal.ranahresearch.com/index.php/R2J/article/view/42 (Accessed: 22November2024).

References

Mahmudi.(2005). Manajemen Kinerja Sektor Publik. Yogyakarta: UPP AMP YKPN.
Mardikanto, Totok dan Poerwoko Soebianto. 2013. Pemberdayaan Masyarakat dalam Perspektif Kebijakan Publik. Bandung: Alfabeta
Moleong, Lexy J.(2005). Metodologi Kualitatif Edisi Revisi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Mulyadi, Deddy. 2016. Studi Kebijakan Publik dan Pelayanan Publik. Bandung: Alfabeta
Mulyono, Sungkowo Edy. 2017. Kemiskinan Pemberdayaan Masyarakat. Yogyakarta: OmbakTiga
Mukhtar. 2003. Strategi Pemberdayaan Berbasis kelembagaan Lokal dalam Penanganan Kemiskinan Perkotaan: Kasus Implementasi P2KP di Desa Sukadanau.
Rahman, Arif. 2009. Memahami Pendidikan dan Ilmu Pendidikan. Yogyakarta: Laksbang Mediatama
Sedarmayanti. 2006. Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja. Jakarta: Bumi Aksara
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif dan R&D. Bandung: CVAlfabeta
Suryokusumo, R. Ferry Anggoro. 2008. Pelayanan Publik dan Pengelolaan Infrastruktur Perkotaan. Yogyakarta: Sinergi Publishing
Tahir, Arifin. 2014. Kebijakan Publik dan Transparansi Penyelenggraan Pemerintah Daerah. Bandung: CV Alfabeta.
Theresia, Aprilia,dkk.2014. pembangunan berbasis masyarakat. Bandung: Alfabeta
Wahab, Solichin Abdul. 2012. Analisis Kebijakan : Dari Formulasi Kepenyusunan Model-Model Implementasi Kebijakan Publik. Jakarta :BumiAksara
Widodo, Joko. (2010). Analisis Kebijakan Publik: konsep aplikasi analisis kebijakan publik. Malang: Bayu Media
Winarno, Budi. (2005). Kebijakan Publik: Teori dan Proses. Yogyakarta: Media Pressindo.

Jurnal dan Dokumen :
Akib, H. 2010. Implementasi Kebijakan: Apa, Mengapa, danbagaimana. Jurnal Administrasi Publik. Volume 1 Nomor 1
Febrilianawati, Agatha Ika. 2010.Efektivitas Kebijakan Relokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) di jalan Ki Hajar Dewantara. Skripsi. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Negeri Sebelas Maret : Surakarta
Fajri. 2006. Efektivitas kegiatan komisi pemilihan umum Kabupaten Tanggamus dalam penyelenggaraan pemilihan anggota legislatif pada pemilu 2004 .
Khonita, Firdaus. (2016). Efektivitas layanan Mobile Application “mLibrary” di Perpustakaan Universitas Gadjah Mada.
Merlindha, Astrini. 2015.“Upaya Rehabilitasi Sosial Dalam Penanganan Gelandangan dan Pengemis di Provinsi DKI Jakarta”.Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial, No 1 April 2015 hal 60-73
Muhammad Samsudin, dkk. 2014. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap efektivitas penyaluran Bantuan Sosial di bagian Sosial Sekretariat Daerah Kabupaten Kutai Timur. Dalam eJournal Administrative Reform Vol.1 No.2
Rini, Ayu Setyo dan Lilik Sugiharti. 2016. Faktor-Faktor Penentu Kemiskinan di Indonesia: Analisis Rumah Tangga. Jurnal Ekonomi Terapan Vol.1 No.2
Sabarisman, M. 2017. Identifikasi Dan Pemberdayaan Masyarakat Miskin PesisirThe Identification And Empowerment Of Poor Coastal Communities. Jurnal Sosio Informa Vol. 3, No. 03
Starawaji. 2009. Efektivitas Pembelajaran [online]. http://starawaji.wordpress.com/2009/03/01efektivitas-pemelajaran/.
(3 Desember 2018)
Peraturan Perundang-Undangan :
Peraturan Daerah kota Padang Nomor 1 tahun 2012 tentang Pembinaan Anak Jalanan, Gelandangan, pengemis, Pengamen dan Pedagang Asongan.
Undang-Undang RI No.11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial.
Peraturan Pemerintah No.31 Tahun 1980 tentang Penanggulangan Gelandangan dan Pengemis.
Peraturan Pemerintah No.72 Tahun 2005 tentang Desa.
Keputusan Presiden RI N0.40 Tahun 1983 tentang Koordinasi Penanggulangan Gelandangan dan Pengemis.