Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transformasional Terhadap Kinerja Pegawai: Analisis Mediasi Keterikatan Pegawai Pada KPP Madya Gresik
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Published
May 24, 2024
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap kinerja pegawai melalui keterikatan pegawai sebagai variabel mediasi pada KPP Madya Gresik. Metode penelitian yang digunakan di dalam penelitian ini adalah Partial Least Square dengan 100 orang pegawai sebagai responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan transformasional berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai dan keterikatan pegawai. Sedangkan keterikatan kerja berpengaruh positif tidak signifikan terhadap kinerja pegawai. Kepemimpinan transformasional berpengaruh positif tidak signifikan terhadap kinerja pegawai melalui keterikatan kerja. Keterikatan kerja menjadi variabel part mediation karena pengaruh tidak langsung antara kepemimpinan transformasional terhadap kinerja pegawai lebih rendah daripada pengaruh langsungnya
##plugins.themes.academic_pro.article.details##
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Hak Cipta :
Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa Ranah Research : Journal of Multidisciplinary Research and Development berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
- Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di Ranah Research.
References
David, J, W. (1989). Organizational Behavior. Boston: Houghton Mifflin Coy
Handoko, Hany. (2001) . Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: BPE
Jeremy L.Schoen (2015) Effect of Implicit Achievement Motivation, Expected Evaluation, and Domain Knowladge on Creative Performance, Journal of Organizational Behavior J Organiz Behay Vol 36. 319-338
L.Mathis, Robert (2011). Human Resources Management (edisi 10).Jakarta:Salemba Empat
Yukl. (2006). Employee engagement: Conceptual issues. Journal. Of Organizational Cultures, Communications and Conflicts, Vol 10(1), 111-120
Mangkunegara, A,A,P (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia.Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Markos, Solomon,. Sridevi, M. Sandhya. (2010). Employee Engagement: The Key to Improving Performance. Vol.5. No.12. 89-96. Retrieved from www.ccsenet.org/ijbm
Luthans, David, C.(2008). Entrepreneur Behavior and Characteristics of. Entrepreneurs.The Achieving Society
Smith, M. Bititci U,S (2005) Interplay Between Performance Measurement and Management, Employee Engagement and Performance
Tika H. Moh, Pabundu. (2006) .Budaya Organisasi dan Peningkatan Kinerja Perusahaan, cetakan Pertama. PT Bhumi Aksara. Jakarta
Priyatmo, Cornelius Ludi.2018. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional Terhadap Kinerja Karyawan Dengan Mediasi Kepuasan Kerja. Jurnal Ekonomi Vol. 9 No. 1
Kruse,Kevin.2012. Employee Engagement 2.0: How to Motivate Your Team for High Performance (A Real-World Guide for Busy Managers). Pennsylvania (US): The Kruse Group.
Hariandja, Marihot Tua Efendi. 2002. Manajemen Sumber Daya manusia. Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia.